1. Jika kita ingin mencapai status untuk diri kita sendiri,
kita hanya perlu melakukan apa yang bisa membantu orang lain.
Bukankah mereka yang ingin membersihkan wajah mereka
terlebih dahulu harus mengelap bersih permukaan cermin.
2. Apa yang anda kira adalah masalah berasal dari pikiran anda sendiri,
apa yang anda kira adalah kegembiraan berasal dari pikiran anda sendiri.
Kebahagiaan anda tidak tergantung kepada sesuatu apapun dari luar.
3. Kamu belum mengalami saat-saat yang sempurna,
sekalipun kamu memiliki banyak uang, kecuali kamu telah melakukan
sesuatu untuk seseorang yang tidak akan pernah bisa membalasmu.
4. Kita bertahan hidup dengan apa yang kita dapat, tetapi kita kita menjalani hidup dari apa yang kita berikan.
5. Gunung tinggi, jurangnya dalam. Setiap kelebihan, selalu diikuti kekurangan.
6. Peloncat tinggi perlu menekuk lutut dan merendahkan tubuhnya sebelum melakukan lompatan yang tinggi itu.
Seperti peloncat tinggi, beberapa orang perlu merunduk rendah untuk melompat tinggi dalam permainan hidup.
7. Mengikuti arus bukan berarti tidak berusaha sendiri sama sekali,
tetapi lebih pada menerima kenyataan. Ini adalah tentang mengetahui bila harus bertindak dan bila hanya dapat berdiam diri saja.
8. Nilai dalam tempat tinggal adalah lokasi.
Nilai dalam pikiran adalah kedalaman.
Nilai dalam hubungan adalah ketulusan.
Nilai dalam kepemimpinan adalah keteraturan.
Nilai dalam kerja adalah kecakapan.
Nilai dalam usaha adalah ketepatan waktu.
9. Ketakutan akan keberhasilan jauh lebih kuat daripada ketakutan akan kegagalan.
Inilah sebabnya mengapa begitu banyak orang cenderung untuk gagal daripada berhasil.
10. Tidak ada kupu-kupu yang bisa terbang hanya bermodalkan semata. Ia membutuhkan persahabatan dengan alam dan kehidupan.
11. Harmoni, tidak ada batang, pohon yang cukup bodoh untuk saling mematahkan.
12. Dia yang menjaga tubuhnya dengan baik ,
Dia yang menguasai pikirannya dengan mantap ,
Mempunyai kekuatan Jasmani dan batin ,
Mampun menjalani hidup penuh makna.
13. Kebaikan adalah bahasa yang bisa didengar si tuli dan dilihat si buta.
14. Tidak ada suatu apapun yang tidak menjadi mudah dengan membiasakan diri.
Karenanya dengan menjalani kesulitan kecil. Aku harus belajar untuk bersabar menjalani kesulitan lebih berat.
15. Seseorang tidak menjadi bijak hanya karena ia
pandai berbicara. Ia yang sabar dan bebas dari rasa benci maupun takut sungguh bijak.
16. Jangan munafik. Jangan menganggap diri anda
hebat. Pada dasarnya kita semua sama. Masih bisa benci, masih bisa sedih.
Juga bisa cinta, bisa senang.
17. Mereka yang mengikuti jalan kebajikan akan merebut hati bahkan musuhnya yang sangat kejam.
18. Tak ada sesuatu pun yang pernah berhasil dengan baik jika pelaksanaanya tidak dibantu oleh semangat yang kuat.
19. Tiada iri maupun serakah, tidak nafsu serta tetap tenang dalam semua situasi, inilah ketenangan.
20. Hendaklah jangan terlalu banyak menuntut. Terimalah kehidupanmu, maka tenanglah hidupmu.
21. Menguatkan pikiran tidak dapat dilakukan dengan mengerakkannya, seperti menguatkan tubuh, tetapi dengan membuatkanya diam, beristirahat .
22. Kebahagiaan adalah milik anda kalau anda sudah hidup dengan baik setiap hari, menghadapi kenyataan dengan berani, menata diri anda dan mencintai kehidupan.
23. Hidup ini luar biasa kalau orang bahagia dan saya sendirilah yang membuat hidup saya bahagia.
24. Dalam berurusan dengan orang lain, seseorang
harus terbuka, suka menolong dan tidak sombong, maka tak akan dihina.
25. Tanam labu dapat labu, tanam kacang dapat kacang. Apa yang kita buat, itulah yang akan kita dapat.
kita hanya perlu melakukan apa yang bisa membantu orang lain.
Bukankah mereka yang ingin membersihkan wajah mereka
terlebih dahulu harus mengelap bersih permukaan cermin.
2. Apa yang anda kira adalah masalah berasal dari pikiran anda sendiri,
apa yang anda kira adalah kegembiraan berasal dari pikiran anda sendiri.
Kebahagiaan anda tidak tergantung kepada sesuatu apapun dari luar.
3. Kamu belum mengalami saat-saat yang sempurna,
sekalipun kamu memiliki banyak uang, kecuali kamu telah melakukan
sesuatu untuk seseorang yang tidak akan pernah bisa membalasmu.
4. Kita bertahan hidup dengan apa yang kita dapat, tetapi kita kita menjalani hidup dari apa yang kita berikan.
5. Gunung tinggi, jurangnya dalam. Setiap kelebihan, selalu diikuti kekurangan.
6. Peloncat tinggi perlu menekuk lutut dan merendahkan tubuhnya sebelum melakukan lompatan yang tinggi itu.
Seperti peloncat tinggi, beberapa orang perlu merunduk rendah untuk melompat tinggi dalam permainan hidup.
7. Mengikuti arus bukan berarti tidak berusaha sendiri sama sekali,
tetapi lebih pada menerima kenyataan. Ini adalah tentang mengetahui bila harus bertindak dan bila hanya dapat berdiam diri saja.
8. Nilai dalam tempat tinggal adalah lokasi.
Nilai dalam pikiran adalah kedalaman.
Nilai dalam hubungan adalah ketulusan.
Nilai dalam kepemimpinan adalah keteraturan.
Nilai dalam kerja adalah kecakapan.
Nilai dalam usaha adalah ketepatan waktu.
9. Ketakutan akan keberhasilan jauh lebih kuat daripada ketakutan akan kegagalan.
Inilah sebabnya mengapa begitu banyak orang cenderung untuk gagal daripada berhasil.
10. Tidak ada kupu-kupu yang bisa terbang hanya bermodalkan semata. Ia membutuhkan persahabatan dengan alam dan kehidupan.
11. Harmoni, tidak ada batang, pohon yang cukup bodoh untuk saling mematahkan.
12. Dia yang menjaga tubuhnya dengan baik ,
Dia yang menguasai pikirannya dengan mantap ,
Mempunyai kekuatan Jasmani dan batin ,
Mampun menjalani hidup penuh makna.
13. Kebaikan adalah bahasa yang bisa didengar si tuli dan dilihat si buta.
14. Tidak ada suatu apapun yang tidak menjadi mudah dengan membiasakan diri.
Karenanya dengan menjalani kesulitan kecil. Aku harus belajar untuk bersabar menjalani kesulitan lebih berat.
15. Seseorang tidak menjadi bijak hanya karena ia
pandai berbicara. Ia yang sabar dan bebas dari rasa benci maupun takut sungguh bijak.
16. Jangan munafik. Jangan menganggap diri anda
hebat. Pada dasarnya kita semua sama. Masih bisa benci, masih bisa sedih.
Juga bisa cinta, bisa senang.
17. Mereka yang mengikuti jalan kebajikan akan merebut hati bahkan musuhnya yang sangat kejam.
18. Tak ada sesuatu pun yang pernah berhasil dengan baik jika pelaksanaanya tidak dibantu oleh semangat yang kuat.
19. Tiada iri maupun serakah, tidak nafsu serta tetap tenang dalam semua situasi, inilah ketenangan.
20. Hendaklah jangan terlalu banyak menuntut. Terimalah kehidupanmu, maka tenanglah hidupmu.
21. Menguatkan pikiran tidak dapat dilakukan dengan mengerakkannya, seperti menguatkan tubuh, tetapi dengan membuatkanya diam, beristirahat .
22. Kebahagiaan adalah milik anda kalau anda sudah hidup dengan baik setiap hari, menghadapi kenyataan dengan berani, menata diri anda dan mencintai kehidupan.
23. Hidup ini luar biasa kalau orang bahagia dan saya sendirilah yang membuat hidup saya bahagia.
24. Dalam berurusan dengan orang lain, seseorang
harus terbuka, suka menolong dan tidak sombong, maka tak akan dihina.
25. Tanam labu dapat labu, tanam kacang dapat kacang. Apa yang kita buat, itulah yang akan kita dapat.
0 komentar:
Posting Komentar